Berdiri Dengan Kokoh
Yosua 1:8-9
1:8 Janganlah engkau lupa
memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam,
supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di
dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau
akan beruntung 1:9 Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan
teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN,
Allahmu, menyertai engkau, ke manapun engkau pergi."
Kisah sukses Yosua telah melegenda dan banyak
pakar kitab yang menuliskan rahasia sukses Yosua. Memang tidak dapat
dipungkiri bahwa Yosua sukses karena ia melakukan apa yang Allah
perintahkan pada ps. 1 ayat 8 dan 9, "Janganlah engkau lupa
memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam,
supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di
dalamnya, . . . ."
Kunci memenangkan sebuah peperangan apapun dalam hidup
Anda tidak terlepas dari kelekatan hati Anda terhadap firman Allah.
Seorang prajurit tidaklah mungkin memenangkan suatu peperangan kalau
tidak menyandang pedang di pinggangnya. Jadi orang Kristen yang menang
selalu dipastikan bahwa dipinggangnya terikat pedang roh, yakni firman
Allah.
Kunci lainnya adalah menguatkan dan meneguhkan hati. Ini
bukanlah pekerjaan Allah, tetapi Anda yang harus melakukannya. Setiap
kali Anda bangun pagi, berdirilah dengan kokoh dan tegak, tataplah dunia
dari balik jendela Anda, dan katakanlah bahwa Anda akan melalui
perjalanan hari ini dengan keteguhan dan kekokohan, sebab Allah yang
hebat itu menyertai Anda. Meskipun Anda melihat di ufuk sana terlihat
awan pekat. Akankah ada badai dalam hidup Anda? Oh, jangan takut. Sekali
lagi keraskan suara Anda: Allah menyertai aku, sebagaimana Ia menyertai
Yosua dan bangsa Israel masuk ke tanah perjanjian.
Saudara, Yosua melakukan dengan tepat apa yang Allah
perintahkan. Resep ini seharusnya masih ampuh hingga kini. Perlu kita
ketahui bahwa kesuksesan terjadi bukan seperti "bim salabim" dan
untung-untungan, melainkan karena ada resep surgawi yang dilakukan.
Dunia semakin menakutkan dari ke hari. Para pahlawan yang
dulunya hebat, kini semakin tidak terdengar alias tenggelam dalam
keganasan samudera dunia. Tetapi saya yakin, semakin banyak pula
Yosua-Yosua akhir zaman yang akan memimpin sekelompok orang memasuki
tanah perjanjian. Mereka berdiri dengan kokoh dan tegak. Tidak ada musuh
yang akan menakutkan mereka. Andakah Yosua itu?
Sumber: http://www.bethanygraha.org